Pernahkah kalian terpikir untuk menjadi seseorang yang romantis? Apa yang akan anda lakukan atau anda beri kepada orang terkasih anda.. Coklat? Bunga? Nah ini ada yan berbeda dari budaya masyarakat gayo. Ada pendapat seorang petani kopi asal bener meriah, katanya "Setangkai bunga bukan lah tolak ukur keromantisan bagi kami. Bagi orang gayo, menyajikan kehangatan kopi terbaik secara gratis kepada tamunya adalah cara kami berbagi kasih sayang". Pendapat Pak Firdaus tadi membuat saya berpikir bahwa orang gayo memang tidak bisa dipisahkan dengan kopi. Meminum kopi di Aceh Tengan dan Bener Meriah telah mendarah daging dan menjadi kebiasaan sejak jaman Belanda yang masih memonopoli perkebunan kopi mereka.
PERBINCANGAN DENGAN PETANI KOPI(PAK FIRDUS) & KEPALA BAPEDDA BENER MERIAH(PAK KHAIRUN AKSA,SE,MM)
Pak firdaus telah memproses kopi arabika gayo selama 6 tahun. Beliau menjelaskan 4 proses kopi yang terkenal di dunia, yaitu:
1. Natural process, dimana gelondong atau cherry kopi merah yang sudah dipetik langsung si jemur tanpa melakukan proses pulper atau mengelupaskan daging buah. Sangat tidak di rekomendasikan untuk iklim Indonesia, karna persentasi kegagalan dan defact(cacat) sangat besar. Namun ada saja peminat dari kopi ini yang dapat mengeluarkan bau seperti nangka pada biji kopi arabikanya.
2. Pulp Natural / Honey Process, dimana gelondong kopi atau cherry kopi merah yg telah dipetik dilakukan proses pulper( pengelupasan daging buah) kemudian di jemur. Di anjurkan tidak tersentuh tangan. Karna bakteri pada tangan dapat menimbulkan jamur pada biji kopi. Kemudian di huller(pemisahan kulit tanduk dengan green bean). Dapat terjadi perubahan warna jika varietas dan ketinggian berbeda. Timbul rasa manis akibat karamelisasi dan harua terjamin higenis.
3. Dry Hulle / Proses Kering, dimana petik cherry kopi merah dan di fermentasikan dimasukan ke dalam karung, diendapkan atau didiamkan. Proses durasi bisa sampai 12-36 jam tergantung
kebutuhan. Kebersihan dan keamanan lebih terjamin .
4. Wet process / Basah, dimana pemetikan gelondong cherry merah di pulper( kuliti buahnya bisa
dengan mesin atau manual), difermentasikan dengn direndam dengan air(lebih bagus dengan air mengalir) durasi antara 12-36 jam sesuai kebutuhan. Dijemur di para2(dibawah jaring dengan matahari) durasi antara 1-15 gari tergantung penyinaran matahari. Masih pada kulit tanduk, yang akan membuat kadar air niji kopi menjadi 12-14% . Dan disortir bisa manual dengan tenaga wanita berpengalamany di gayo atau mesin. Namun lebih akurat dan higenis manual.
BIJI KOPI ARABIKA GAYO SIAP JUAL IMPORT &EXPORT
Untuk melihat apakah itu tanaman kopi arabika atau robusta juga dapat dilihat pada bentuk daunnya. Daun kopi arabika lebih jatuh dan berukuran kecil. Sedangkan untuk kopi robusta daunnya lebih kaku dan lebar. Untuk pemetikan kopi diharuskan mengambil buah kopi cherry yang merah. Karena bila mengambil yang masih hijau atau kuning akan menyebabkan luka pada tempat pensuplai makanan pada tanaman tersebut dan akhirnya membuat proses pembuahan menjadi lebih lama akibat pemulihan luka tersebut.
KEBUN KOPI ARABIKA
POHON KOPI ROBUSTA
Dan untuk proses basah atau Wet proses telah menjadi hak paten orang Gayo yang telah diakui dunia. Hanya ada satu2 nya di Gayo karena faktor cuaca yang tak menentu panas dan hujan. Namun tetap dapat memberikan kualitas kopi terbaiknya. Untuk jenis biji yang akan di sortir oleh speciality ada long berry, pea berry, atau kuku kambing (defact atau cacat). Sedangkan Pak Firdaus di sini menjual kopi bubuk dan biji kopi ke jakarta dan export jepang dan Inggris. Ini dari usaha rumahan nya yang di jalani 6 tahun secara otodidak.
MINUM KOPI LUWAK GAYO
BERKUNJUNG
KE PABRIK KOPI ORRO COFFE GAYO
Lain halnya pada proses sortir di ORO COFFEE GAYO. Pada salah satu perusahaan kopi terbesar yang ada di gayo, yang sudah mengexport hampir ke seluruh penjuru dunia, seperti Amerika( New York, Seattle, Amerika latin), Eropa, swiss, Rusia , Swedia, Denmark, Asia( Korea Selatan, Jepang). Di sini proses sortir pertama dilakukan oleh mesin suton(milling) yaitu mesin ayak yang membuang sampah atau treage dari green asalan atau kulit tanduk. Kemudian melakukan proses sortir manual kembali oleh para pekerja wanita disana atau sebutan lainnya DP(double pick), pada saat ini biji kopi siap di jual dengan syarat sampah/treage max 8%, Defact(cacat) max 8%., kopi grade 1, kadar air max 14%. Dan ini yang akan di export dan di import oleh ORO COFFEE GAYO.
FOTO BERSAMA HJ.RASYID PEMILIK ORO COFFEE GAYO
Sedangkan untuk specialty adalah orang tertentu yang bertugas untuk mensortir jenis kopi setelah DP(double pick) kini menjadi TP(triple pick). Disini tersortir beberapa jenis kopi seperti,(dari yang mahal ke yang paling murah berurutan):
A. Kopi luwak(luwak liar)
B. Kopi King Gayo (biji pilihan, rasa lebih strong)
C. Pea berry (biji kopi tunggal, rasa strong)
D. Vulkano (kebun kopi berada di daerah gunung berapi)
E. Natural ( rasa aroma lebih soft dan berbau nangka. Cocok untuk wanita)
F. Fanci (rasa aroma lebih soft, cocok untuk wanita,beda jenis)
G. Special (kopi ditanam di ketinggian cukup tinggi, 1600-1700 dpl,rasa dominan coklat)
H. Long berry (biji panjang, kopi tim tim)
I. Arabika blend (berbagai kopi gayo grade 1 dicpur jadi 1dengan di blend)
J. Arabus ( Arabika+Robusta)
K. Arabika
MACAM BIJI KOPI TERBAIK KOPI GAYO
Untuk membuka lapangan kerja dari penduduk sekitar jugalah, terutama wanita, alasan mengapa penyortir(DP) dari biji kopi atau masih dalam bentuk green asalan / green bean di pilih mana yang defact(cacat) dan mana yang masih ada treage(sampah). Para wanita atau ibu1ibu di sini pun cukup telaten dan teliti dalam memilih biji kopi tersebut. Yang nantinya akan siap di export & import. Pada musim panen para pekerja wanita tersebut bisa mencapai 125 org dan tiap orang nya dapat menyortir biji kopi sebanyak 100-200 kg(tergantung banyak biji kopi yang di sortir). Para ibu-ibu di sini ingin membantu suami yang rata2 pekerjaannya adalah tukang bangunan. Seperti pengakuan ibu anaa,seorang pekerja DP yang telah bekerja selama 10 tahun.
Para pekerja wanita, ibu2 yang bertugas menyortir biji kopi terbaik